Breaking News
light_mode
Trending Tags

Kunjungan ke Gowa, Mensos Sarankan Penanganan Tradisional Berbasis Kearifan Lokal

  • account_circle Phinisice
  • calendar_month Sab, 19 Nov 2022
  • visibility 259

GOWA- Kunjungan ke Gowa Mensos Kearifan lokal bisa menjadi solusi bagi penanganan bencana di daerah. Hal itu juga berlaku untuk mengatasi longsor di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.

 

Kesadaran akan pentingnya penguatan-penguatan kearifan lokal disampaikan Menteri Sosial Tri Rismaharini saat mengunjungi lokasi bencana tanah longsor di Kabupaten Gowa, hari ini (19/11).
 
Kunjungan ke Gowa Mensos Di lokasi bencana, Mensos mengamati dengan seksama kontur tanah di sekeliling titik longsor. Tampak adanya bagian dataran tinggi yang sebagian tanahnya gugur sebagai longsoran.
 
“Iya, (setelah melihat bekas longsoran) tadi, saya pikir nahannya harus dari atas ini, dengan menggunakan potongan-potongan bambu. Sebab, kalo di atas tidak ditahan, air itu akan mengalir sangat cepat dari atas ke bawah, kecepatannya bisa tinggi sekali,” kata Mensos di hadapan awak media.
 
Hadir bersama Mensos, Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, dan Wakil Bupati Gowa Abdur Rauf Malaganni. Terkait peran penting kearifan lokal, menjadi perhatian Mensos dalam beberapa kunjungannya ke sejumlah daerah.
 
Di titik kunjungan Mensos, yakni Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, merupakan titik longsor terparah dengan sebaran cukup luas. Potensi bahaya semakin terbuka dengan adanya sungai di hulu yang siap mengalirkan air dengan debit tinggi bila hujan lebat. 
 
Bila tidak dicarikan jalan keluar, aliran air dari sungai akan meluncur deras ke bawah, dan berpotensi menggugurkan tanah di sekitarnya ke area jalan raya dan pemukiman warga.
 
“Nah, ternyata Pak Gubernur dan Pak Wabup tadi juga menyampaikan bahwa di atas ada sungai. Sungai itu bisa kita perdalam ceruknya untuk menahan laju air karena kalo air itu tumpah, dia ke bawah, (laju air) ini semakin kencang, dia akan jadi seperti air terjun,” kata Mensos menambahkan.
 
Namun, bila laju air di atas ditahan, maka akan mengurangi risiko bencana. “Sebetulnya, cara ini sangat tradisional dan sudah ada dari dulu, dilakukan oleh nenek moyang kita,” kata dia.
 
Menurutnya, cara sederhana dengan mengangkat kearifan lokal seperti ini justru lebih mampu bertahan lama. “Kalo kita lakukan dengan kearifan lokal, saya pikir, itu jauh lebih sustainable daripada kalo kita buat proyek-proyek (yang menghabiskan lebih banyak dana),” ucap Risma.
 
Saran dari Mensos pun mendapat lampu hijau dari Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. Ia menyatakan siap mengerahkan petugas untuk melakukan pengecekan secara teknikal di atas dan bagaimana pengerjaan tanggul untuk menahan laju air sungai.
 
“Masukan Ibu Menteri sangat baik sekali, strategis dan taktis untuk petugas kami di lapangan karena beliau berpengalaman juga melakukan hal-hal pengerjaan semacam ini di wilayah Surabaya,” kata orang nomor 1 di Provinsi Sulawesi Selatan ini.
 
Dan paling penting, ia melanjutkan, pihaknya memastikan bahwa memang ada yang ia akan follow up sebagai indikatif solusi dari kedatangan Mensos hari ini. “Untuk kemudian, kita bawa pada ruang desain sesuai kaidah engineering. Lalu, kita aktualisasi nantinya ketika memang itu adalah indikatif yang menjadi solusi untuk dilaksanakan,” ucap Andi.
 
Penyerahan Santunan
 
Selain meninjau lokasi dan memberi sumbangsih pemikiran terhadap penanganan longsor, Mensos juga menemui ahli waris korban meninggal dunia guna menyerahkan santunan masing-masing Rp15 juta/korban jiwa.
 
Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi, yang turut hadir di lokasi dan menyerahkan santunan, menyebut kehadiran Kemensos dan pemberian santunan, sebagai bentuk kepedulian negara terhadap warga yang tengah mengalami kedukaan.
 
“Kehadiran kami, pada hari ini, dalam rangka melindungi keluarga korban sebagai bentuk kepedulian negara terhadap warga yang lagi berduka, lagi mengalami bencana. Tadi, kita sudah bagi santunan 15 juta/korban jiwa,” kata sang ketua Komisi.
 
Diketahui, hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan longsor di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, pada Rabu (16/11) sekitar pukul 18.30 WITA.
 
Akibat longsor itu, tujuh orang diketahui menjadi korban saat melintasi akses jalan menuju Malino yang tertimbun tanah longsor.
 
Korban meninggal dunia antara lain, Nuraeni (47) dan Jumriah (37), warga Dusun Kasuarang, Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai. Keduanya menjadi korban usai kendaraan yang mereka tumpangi tertimpa longsoran tanah.
 
Satu korban meninggal dunia, Nurhaya Ningsih (24), dari Dusun Borong Sapiria, Desa Lonjoboko, Kabupaten Gowa. Dua lainnya, Sunaria (38) dan Daeng Ngasseng (60), warga Dusun Kunyika, Desa Lonjoboko, Kabupaten Gowa.
 
Adapun, korban keenam, Nur Syamsiah (25), juga telah ditemukan meninggal dunia. Sementara, satu korban terakhir, Muh. Royan (5), masih dalam upaya pencarian. Hingga saat ini, setidaknya 100 orang masih mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
 
Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Sosial RI

Penulis

Informasi Indonesia dan Dunia Terbaru Hari Ini

Rekomendasi Untuk Anda

  • Lifetime Premieres “Summer of Secrets” True-Crime Movie Lineup

    Lifetime Premieres “Summer of Secrets” True-Crime Movie Lineup

    • calendar_month Rab, 9 Jun 2021
    • account_circle Phinisice
    • visibility 198
    • 0Komentar

    Summer is coming..and Lifetime is taking viewers behind the crime stories that shocked the nation.This June, Lifetime kicks off the network’s first annual “Summer of Secrets” movie event — a slate of six original true-crime movies, each one featuring an all-star cast.”Based on the success of our ‘Ripped from the Headlines’ slates, we are doubling […]

  • Ketua DPRD Kota Makassar

    Wali Kota Makassar – Ketua DPRD Kota Makassar Sepakati Rancangan KUA – PPAS APBD 2023

    • calendar_month Sab, 29 Okt 2022
    • account_circle Phinisice
    • visibility 319
    • 0Komentar

    MAKASSAR,—Ketua DPRD Kota Makassar  Pemerintah Kota Makassar dan DPRD Kota Makassar bersepakat mengenai Rancangan Ketentuan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun 2023.   Kesepakatan ini tertuang dalam Nota Kesepakatan yang ditandatangani Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dan Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo, Jumat (28/10/2022).   “KUA – […]

  • Wabah PMK Serang Makassar

    Wabah PMK Serang Makassar, Wawali Fatma Minta Satgas Tingkatkan Edukasi

    • calendar_month Kam, 28 Jul 2022
    • account_circle Phinisice
    • visibility 202
    • 0Komentar

    Phinisice.id, Makassar— Wabah PMK Serang Makassar Wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) menyerang sejumlah hewan ternak yang ada di Kota Makassar. Hal tersebut mulai teridentifikasi sejak perayaan Idul Qurban awal Juli kemarin. Melihat fenomena itu Dinas Perikanan dan Pertanian Makassar bersama gabungan tim TNI/Polri dan PDHI Sulselbar rutin melakukan pemantauan dan melakukan vaksinasi pada hewan […]

  • Kecamatan Mariso Siap Sukseskan

    Kecamatan Mariso Siap Sukseskan Program Peralihan TV Digital

    • calendar_month Sel, 22 Nov 2022
    • account_circle Phinisice
    • visibility 249
    • 0Komentar

    MAKASSAR — Kecamatan Mariso Siap Sukseskan Sebanyak 1.311 Set Top Box dari lembaga menyiaran bakal dibagikan kepada warga Kecamatan Mariso, Kota Makassar. Hal tersebut dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam mensukseskan peralihan TV analog ke TV Digital.   Sekertaris Camat Mariso, Muh. Iklbal menyebut sebanyak 1.311 Set Top Box bakal dibagikan kepada warga sesuai data […]

  • Secrets Your Parents Never Told You About Movie

    Secrets Your Parents Never Told You About Movie

    • calendar_month Sel, 31 Agu 2021
    • account_circle Phinisice
    • visibility 228
    • 0Komentar

    Created to seed after itself. Likeness fruit face he of moved dominion void from after morning, don’t rule dominion. Female us saying night multiply fill bearing saying. Without kind heaven bearing fruitful stars gathered yielding in gathering. Made a. Seasons dry, deep god gathered, kind dominion place multiply to firmament fly can’t, deep. Wherein, seas […]

  • 5 Cara Mempertahankan Fokus

    Bagaimana Mempertahankan Fokus Masa Depan

    • calendar_month Ming, 1 Jan 2023
    • account_circle Resky rahim
    • visibility 304
    • 0Komentar

    Phinisice.id , Jakarta — 5 Cara Mempertahankan Fokus masa depanJika Anda tidak mengetahui ke mana Anda dapat pergi, bagaimana Anda mampu sampai di sana? Itulah gagasan di balik banyak upaya penetapan tujuan. Tidak diragukan lagi, kami wajib mengetahui ke mana kami dambakan pergi. Tetapi kami juga wajib terus melihat masa depan itu – dengan sengaja melihat visi […]

expand_less
Verified by MonsterInsights
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
slot gacor
slot gacor maxwin
situs slot gacor
slot gacor hari ini
link slot gacor
https://jurnal-dev.polbangtan-bogor.ac.id/
slot gacor
slot gacor maxwin
situs slot gacor
slot gacor hari ini
link slot gacor
https://jurnal-dev.polbangtan-bogor.ac.id/doc/
slot gacor
slot gacor maxwin
situs slot gacor
slot gacor hari ini
link slot gacor
https://polbangtan-bogor.ac.id/
slot gacor
slot gacor maxwin
situs slot gacor
slot gacor hari ini
link slot gacor
https://polbangtan-bogor.ac.id/doc/
slot gacor
slot gacor maxwin
situs slot gacor
slot gacor hari ini
link slot gacor
https://polbangtan-bogor.ac.id/apps/